Bulog Batam Salurkan 101,1 Ton Beras Program SPHP

foto/istimewa

sekilas.co – Perum Bulog Cabang Batam, Kepulauan Riau (Kepri), merealisasikan penyaluran beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di wilayah Kota Batam dan Kabupaten Karimun sebanyak 101,1 ton pada periode 1 hingga 11 Oktober 2025.

Kepala Perum Bulog Cabang Batam, Guido XL Pereira, mengatakan angka tersebut merupakan bagian dari total realisasi 543 ton yang tersalurkan sejak Juli hingga Oktober 2025.

Baca juga:

“Untuk Oktober saja hingga tanggal 11 sudah mencapai lebih dari 100 ton. Kami terus memaksimalkan penjualan beras SPHP di pasar-pasar maupun melalui mitra resmi Bulog,” ujar Guido dihubungi di Batam, Ahad.

Ia menjelaskan target penyaluran beras SPHP untuk wilayah kerja Bulog Cabang Batam tahun ini mencapai 3.658 ton.

Pihaknya optimistis realisasi akan terus meningkat seiring permintaan masyarakat terhadap beras medium dengan harga terjangkau.

“Sekarang per bulan rata-rata penjualan beras SPHP sekitar 200 ton pada Agustus dan September,” tambahnya.

Sementara itu, terkait serapan komoditas lain seperti gabah dan beras lokal, Guido menyebut hingga saat ini belum ada realisasi serapan di wilayah kerja Bulog Batam.

Hal ini dikarenakan wilayah sentra panen seperti Tanjung Batu Karimun, Penyalai, dan Kuala Kampar di Riau belum memasuki masa panen.

“Untuk jagung pipil, kami baru menyerap 3.300 kilogram, terdiri dari 2.700 kilogram di Bulog Batam dan 600 kilogram di Bulog Karimun. Minggu depan akan ada tambahan serapan sekitar 1.200 kilogram di Karimun,” jelas Guido.

Meski stok jagung di gudang sudah mencapai 3,3 ton, Guido mengatakan belum ada instruksi dari Bulog pusat untuk melakukan penjualan.

Sementara itu, untuk penyaluran bantuan pangan berupa beras bagi masyarakat, Guido menyebut kegiatan tersebut hingga saat ini belum dimulai.

“Jika sudah ada jadwal peluncuran resmi dari Bulog pusat, akan segera kami informasikan,” ujarnya.

Artikel Terkait