Team Falcons Raih Gelar Juara The International 2025 Dota 2

foto/ilustrasi

Sekilas.co – Kancah Esports Dota 2 baru baru ini menggelar turnamen tahunan mereka, The International. Turnamen tersebut kini telah resmi berakhir setelah final yang digelar tadi malam.

Setelah pertandingan yang sangat sengit, Aegis, piala bergilir TI, kini berada di tangan Team Falcons. Rekor baru pun tercatat dalam sejarah esports untuk game buatan Valve ini.

Baca juga:

Team Falcons Raih Gelar Juara The International 2025 Dota 2!

Turnamen yang digelar di Hamburg, Jerman, ini telah selesai dengan final antara Team Falcons dan Xtreme Gaming. Pertandingannya berlangsung sangat sengit dengan skor akhir 3-2.

Pertandingan pertama berlangsung selama 51 menit dan dikuasai oleh Xtreme Gaming. Namun, Team Falcons tidak menyerah dan membalas kekalahan di game kedua dengan kemenangan telak, menyelesaikan pertandingan hanya dalam 37 menit.

Meski begitu, Xtreme Gaming tidak tinggal diam dan berhasil mengamankan poin kedua mereka di game ketiga selama 40 menit. Pada game keempat lah, momen ikonik The International tahun ini tercipta.

Pada momen Ban & Pick, Team Falcons melakukan hal unik dengan menempatkan Ursa, hero Carry, ke role Offlane yang dimainkan oleh ATF. Langkah ini tampaknya membuat Xtreme Gaming lengah karena mengira Falcons melakukan blunder.

Namun, ternyata ini adalah strategi rahasia Falcons yang sukses mengejutkan Xtreme, sehingga pertandingan berakhir hanya dalam 33 menit. Dengan skor imbang 2-2, game terakhir menjadi pertarungan yang paling dinantikan para fans.

Dan benar saja, pada pertandingan penentuan ini, kedua tim berjuang sekuat tenaga hingga durasi game mencapai 58 menit. Team Falcons akhirnya keluar sebagai pemenang dengan strategi yang sama, menahan “Uncrowned King” Ame dari Xtreme Gaming menggunakan Magnus Offlane.

Rekor The International 2025 tercipta!

Kemenangan Team Falcons ini mencatat sejarah besar di kancah esports Dota 2. Beberapa momen dari turnamen ini dipastikan akan menjadi catatan yang dikenang oleh para fans game tersebut.

Sneyking dan Skiter kini menjadi dua pemain yang berhasil memegang Aegis sebanyak dua kali bersama dua tim berbeda, setelah sebelumnya mereka menjuarai The International 2022 bersama Tundra Esports.

AUI_200 juga mencatat prestasi unik sebagai satu-satunya pemain yang memegang Aegis sebanyak tiga kali, yakni sebagai pemain di Evil Geniuses pada 2025, pelatih Tundra Esports pada 2022, dan pelatih Falcons pada 2025.

Tak hanya itu, Ame dari Xtreme Gaming juga menorehkan sejarah sebagai “Uncrowned King” berkat performanya yang mencapai final tiga kali, meski kalah di game kelima saat menghadapi lawan dengan Magnus.

Artikel Terkait